Nagari Sintuak Jadi Percontohan Pengawasan Partisipatif Pemilu

PADANG PARIAMAN,LIPUTAN7.ID – Bawaslu Padang Pariaman resmi mendeklarasikan Nagari Sintuak, Kecamatan Sintuak Toboh Gadang sebagai “Kampung Pengawasan Partisipatif” pada Sabtu (14/9).

Inisiatif ini bertujuan untuk menciptakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang damai, bebas dari hoaks, dan melibatkan seluruh lapisan masyarakat dalam proses pengawasan.

Walinagari Sintuak, Desrial, menyambut antusias penetapan nagarinya sebagai percontohan.

“Mari kita wujudkan Pilkada damai tanpa hoaks,” ujarnya, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk aktif berperan dalam mengawasi jalannya Pilkada.

Senada dengan Desrial, Ketua KAN Toboh Gadang, Zaidir Datuak Rajo Dirajo, juga mengajak masyarakat untuk ikut serta. Dia juga menyampaikan pesan-pesan terkait Pilkada ke lingkungannya, hal itu berguna agar kegiatan pemiliahan berjalan sesuai aturan.

“Ayo ikut serta dalam Pilkada ini,” ujarnya.

Sementara Ketua Bawaslu Padang Pariaman, Azwar Mardin, berharap Nagari Sintuak menjadi contoh bagi daerah lain. Dia juga tidak ingin ada kejadian gesekan antar masyarakat. Makanitu ia menekankan, agar masyarakat berani melapor semisal ada dugaan pelanggaran.

“Kami tidak ingin ada gesekan di tengah masyarakat. Maka pentingnya keberanian warga untuk melaporkan setiap dugaan pelanggaran,” ungkapnya.

Ketua Bawaslu Sumbar, Alni, turut mengapresiasi inisiatif ini. Ia menekankan pentingnya peran masyarakat dalam mengawal proses Pilkada. Menjadi warga negara yang baik tidak hanya datang ke TPS, tetapi juga mengawal proses Pilkada hingga akhir.

“Maka itu, kami mengapresiasi kegiatan partisipan ini” imbuhnya.

Acara deklarasi ditutup dengan pelepasan balon dan penandatanganan fakta integritas oleh tokoh masyarakat setempat. Kehadiran Ketua KPU Padang Pariaman, Zainal Abidin, Camat Sintuak Toboh Gadang, serta tokoh masyarakat lainnya semakin memeriahkan acara ini.

Dengan adanya kampung pengawasan partisipatif, diharapkan Pilkada di Padang Pariaman dapat berjalan dengan lancar, jujur, dan adil.