Bawaslu Padang Pariaman, Awasi Tahapan Rekapitulasi Tingkat Kecamatan

Padang Pariaman, BAWASLU PADANG PARIAMAN—Berakhirnya tahap pemungutan suara yang dilaksanakan pada 14 Februari lalu, berlanjut ke tahap berikutnya yaitu tahap rekapitulasi hasil penghitungan suara tingkat kecamatan yang ikut diawasi oleh Bawaslu Padang Pariaman.Tahapan ini dimulai pada Sabtu,16 Februari 2024.

Bawaslu Padang Pariaman turut mengawasi di 17 kecamatan se Kabupaten Padang Pariaman dengan menurunkan tim di setiap kecamatannya. Kegiatan dalam bentuk Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara Pemilu 2024 ini dilakukan melalui aplikasi Sistem Rekapitulasi (Sirekap) yang sebelumnya sudah diupload oleh Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS)

Rekapitulasi dimulai dari pemilu presiden dan wakil presiden, DPR RI, DPD RI,DPRD Provinsi, dan diikuti oleh DPRD Kabupaten/Kota. Data yang ditampilkan saat rekapitulasi dilakukan pencocokan antara yang ada di formulir dengan yang ada di Sirekap. Dan jika ada perselisihan akan dilakukan perbaikan sesuai dengan data yang ada di formulir sebagai acuannya.

Dari hasil pengawasan tim Bawaslu Padang Pariaman di beberapa kecamatan , memang ditemui beberapa permasalahan. Contohnya terdapat ketidaksesuaian jumlah suara yah sah dengan tidak sah, ada juga beberapa kejadian khusus seperti jumlah pemilih yang hadir dengan jumlah yang menggunakan hak pilih berbeda,terdapat perbedaan data c hasil dengan Sirekap, dan beberapa permasalahan lainnya.

Ketua Bawaslu Padang Pariaman, Azwar Mardin di sela-sela melakukan pengawasan di Kecamatan IV Koto Aur Malintang mengatakan pengawasan tahapan rekapitulasi ini bertujuan untuk mewujudkan pemilu yang adil, transparan, dan akuntabel. Pentingnya kehadiran Panwascam dan saksi peserta pemilu menjadi kunci keberhasilan pemilu 

“Kepada panwascam pastikan proses rekapitulasi berjalan dengan transparan, dan kepada saksi agar mengawasi dengan cermat “tegas Azwar.

Azwar juga mengatakan bahwa peran masyarakat juga sangat penting dalam mengawasi tahapan rekapitulasi.Azwar juga mengajak masyarakat untuk melaporkan jika ada indikasi pelanggaran atau kecurangan yang mereka temui selama proses rekapituasi. (HUMAS)